BAB 7
POTENSI DAN KEBERAGAMAN KEBUDAYAAAN
A.Pengertian
Kebudayaaan
Budaya atau
kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta yaitu buddhayah,
yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal)
diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia.
Dalam bahasa
Inggris, kebudayaan disebut culture,
yang berasal dari kata Latincolere,
yaitu mengolah atau mengerjakan. Bisa diartikan juga sebagai mengolah tanah
atau bertani. Kata culture juga kadang diterjemahkan
sebagai kultur dalam bahasa Indonesia.
Sedangkan
pengertian mengenai kebudayaan sendiri yaitu sistem pengetahuan yang meliputi
sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam
kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak.
Sedangkan perwujudan kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh manusia
sebagai makhluk yang berbudaya, berupa perilaku dan benda-benda yang bersifat
nyata, misalnya pola-pola perilaku, bahasa, peralatan hidup, organisasi sosial,
religi, seni,
dan lain-lain, yang kesemuanya ditujukan untuk membantu manusia dalam
melangsungkan kehidupan bermasyarakat.
Berikut ini
pandangan para ahli tentang kebudayaan.
1. Melville
J. Herkovits
Kebudayaan sebagai
suatu superorganik karena kebudayaan yang turun temurun tidak pernah akan
ditinggalkan walaupun masyarkat senantiasa silih berganti.
1. Koentjaraningrat
Kebudayaan sebagai
keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka
kehidupan bermasyarakat.
1. Selo
Soemardjan dan Soelaeman Soemaerdi
Kebudayaan sebagai
semua hasil karya, rasa dan cipta masyarakat.
a)
Karya masyarakat menghasilkan teknologi dan kebudayaan kebendaan yang
dibutuhkan oleh manusia.
b)
Rasa yang meliputi jiwa manusia, mewujudkan segala kaidah-kaidah dan
nilai-nilai sosial yang perlu untuk mengatur masalah kemasyarakatan.
c)
Cipta merupakan kemampuan mental, kemampuan berfikir orang-orang yang hidup
bermasyarakat.
B.Unsur-unsur
Kebudayaan
Ada beberapa ahli
yang menyebutkan adanya unsur-unsur kebudayaan
1. Melville
J. Herskovits
Menyebutkan ada empat unsur pokok kebudayaan,
yaitu:
a)
Alat-alat teknologi
b)
Sistem ekonomi
c)
Keluarga
d)
Kekuasaan politik
1. Clyde
Kluckhohn
Menyebutkan tujuh
unsur kebudayaan, yaitu:
a)
Peralatan dan perlengkapan hidup manusia
b)
Mata pencarian hidup dan sistem ekonomi
c)
Sistem kemasyarakatan
d)
Bahasa
e)
Kesenian
f)
Sistem pengetahuan
g)
Sistem kepercayaan
Unsur-unsur pokok
kebudayaan diatas disebut sebagai kebudayaan universal.
1. Ralph
Linton
Kegitan kebudayaan
dapat dipilah menjadi unsur-unsur yang lebih kecil lagi.
a)
Peralatan dan perlengkapan hidup
b)
Sistem mata pencarian: berburu dan meramu, berternak, bertani, berdagang. dan
menangkap ikan
c)
Sistem kemasyarakatan: Sistem kekerabatan, Organisasi sosial, Bahasa, Kesenian,
Sistem ilmu dan pengetahuan, dan Sistem kepercayaan (religi)
C.Macam-macam
Budaya Lokal di Indonesia
1. Kebudayaan
masyarakat Batak.
Wilayah yang
didiami oleh masyarakat Batak adalah Dataran tinggi Karo,Langkat Hulu,Deli
hulu,Serdang Hulu,Simalungun,Toba,Mandailing,Tapanuli Tengah.Sistem
kekerabatannya adalah Patrilineal
1. Kebudayaan
Minangkabau
Wialyah
Minangkabau adalah di Sumatera Barat.Sistem kekrabatannya adalah Matrilineal
1. Kebudayaan
Masyarakat Bali
Masyarakat Bali di
bagi menjadi dua:
a)
Masyaraakt Bali Aga,yaitu masyrakat Bali yang kurang mendapat pengaruh
kebudayaan Jawa Hindu dari Majapahit.
b)
Bali Majapahit,yaitu masyarakat Bali yang banyak mendapat pengaruh Jawa-Hindu
Majapahit. Sistem kekerabatannya adalah Patrilineal.
1. Kebudayaan
Masyaraakt Aceh.
2. D.Dampak
Masuknya Budaya Asing dan Hubungan Antar Budaya
1. Dampak
Positif
Di era globalisasi
dan kemajuan teknologi kemajuan sekarang ini memang tidak dapat dipungkiri
masuknya juga kebudayaan asing yang menyertai. Masuknya teknologi beserta
budaya akan diadopsi dan disesuaikan dengan selera masyarakat setempat. Itulah
yang dimaksud dengan alih teknologi. Kemudahan untuk mendapatkan informasi dan
kebiasaan berkompetensi juga merupakan salah satu dampak positif masuknya kebudayaan
asing.
Dampak positif
globalisasi, antara lain sebagai berikut.
a)
Kemajuan di bidang teknologi, komunikasi, informasi, dan transportasi yang
memudahkan kehidupan manusia.
b)
Kemajuan teknologi menyebabkan kehidupan sosial ekonomi lebih produktif,
efektif, dan efisien sehingga membuat produksi dalam negeri mampu bersaing di
pasar internasional.
c)
Kemajuan teknologi memengaruhi tingkat pemanfaatan sumber daya alam secara
lebih efisien dan berkesinambungan.
d)
Kemajuan iptek membuat bangsa Indonesia mampu menguasai iptek sehingga bangsa
Indonesia mampu sejajar dengan bangsa lain.
1. Dampak
Negative
Dampak negative
yang timbul juga dapat terjadi dengan masuknya kebudayaan asing, seperti sikap
individualis dan mengabaikan nilai budaya yang ada di masyarakat dan yang dapat
kita lihat dimasyarakat munculnya sifat konsumerisme akibat banyaknya
produk-produk di dalam negeri.
Globalisasi juga
mempunyai dampak negatif, antara lain sebagai berikut.
a)
Terjadinya sikap mementingkan diri sendiri (individualisme) sehingga kegiatan
gotong royong dan kebersamaan dalam masyarakat mulai ditinggalkan.
b)
Terjadinya sikap materialisme, yaitu sikap mementingkan dan mengukur segala
sesuatu berdasarkan materi karena hubungan sosial dijalin berdasarkan kesamaan
kekayaan, kedudukan sosial atau jabatan. Akibat sikap materialisme, kesenjangan
sosial antara golongan kaya dan miskin semakin lebar.
c)
Adanya sikap sekularisme yang lebih mementingkan kehidupan duniawi dan
mengabaikan nilai-nilai agama.
d)
Timbulnya sikap bergaya hidup mewah dan boros karena status seseorang di dalam
masyarakat diukur berdasarkan kekayaannya.
e)
Tersebarnya nilai-nilai budaya yang melanggar nilai-nilai kesopanan dan budaya
bangsa melalui media massa seperti tayangan-tayangan film yang mengandung unsur
pornografi yang disiarkan televisi asing yang dapat ditangkap melalui antena
parabola atau situs-situs pornografi di internet.
f)
Masuknya budaya asing yang tidak sesuai dengan nilai-nilai budaya bangsa, yang
dibawa para wisatawan asing. Misalnya, perilaku seks bebas (free sex).
1. Wujud
Hubungan Kebudayaan Asing dan Kebudayaan Lokal
Setiap kebudayaan
asli selalu berinteraksi dengan kebudayaan baru atau asing dimana hubungan
tersebut terwujud dalam bentuk:
a)
Akulturasi adalah perpaduan dua kebudayaan yang menghasilkan kebudayaan baru,
namun masih adanya unsur-unsur kebudayaan asli. Contoh bangunan Masjid Demak
yang merupakan perpaduan kebudayaan Islam dan kebudayaan Jawa.
b)
Asimilasi merupakan perpaduan dua budaya yang menghasilkan
kebudayaan-kebudayaan baru tetapi unsur kebudayaan lama akan terkikis sedikit
demi sedikit. Contoh budaya baju tradisional kebaya yang sudah langka tidak
dipakai lagi.
c)
Sintesis adalah perpaduan dua kebudayaan yang menghasilkan kebudayaan baru dan
menghilangkan kebudayaan terdahulu. Contoh music rock n roll yang merupakan
perpaduan music blues dengan country.
d)
Penetrasi adalah masuknya kebudayaan dengan cara paksa atau kekerasan. Biasanya
terjadi pada penjajahan atau kolonialisme.
E.Keberagaman
Budaya Di Indonesia
1. Faktor
yang Menyebabkan Keberagaman Budaya
Di Indonesia
faktor-faktor yang menyebabkan keberagaman budaya antara lain:
a)
Suku bangsa
b)
Bahasa
c)
Aliran Politik
d)
Integrasi nasional
e)
Keberagamnya Religi
f)
Keberagamnya Seni dan Budaya
Hubungan antara
suku bangsa dengan ras sangatlah erat. Perbedaan ras banyak ditunjukan dengan
perbedaan biologis fisik. Misalnya ada anggapan bahwa berkulit hitam pasti
berambut keriting, sedangkan berkulit kuning berambut lurus. Faktor rasa ini
sampai sekarang tidak dapat diubah dengan teknologi dan tidak dapat
disembunyikan.
F.Manfaat
Keneragaman Budaya
Bidang bahasa
bahasa daerah dapat memperkaya perbendaharaan bahasa Indonesia. Bidang Pariwisata-keberagaman
budaya dapat di jadikan tujuan obyek wisata yang dapat mendatangkan devisa
negara.
Kebudayaan
masyarakat Indonesia sangat beraneka ragam karena terdiri atas bermacam-macam
suku bangsa, ras, agama, bahasa, adat istiadat, golongan politik dan
sebagainya. Keragaman kebudayaan inilah yang menyebabkan masyarakat di
Indonesia menjadi unik dan berbeda dengan masyarakat lainnya di dunia. Namun
keberagaman tersebut menyebabkan kehidupan masayarakat Indonesia menjadi rawan
konflik. Masyarakat majemuk atau multikultural memiliki karakteristik heterogen
dengan pola hubungansosial antarindividu bersifat toleran dan harus menerima
kenyataan untuk hidup berdampingan secara damai satu sama lain dengan
perbedaan-perbedaan yang melekat pada tiap identitas sosial dan politiknya.
Kebesaran kebudayaan sauatu masyarakat atau bangsa terletak pada kemampuannya
untuk menampung berbagai perbedaan dan keberagaman dalam satu ikatan yang
berdasarkan prinsip-prinsip hak asasi manusia dan demokrasi. Manfaat keberagaman
budaya suku-suku bangsa adalah sarana untuk menengahi setiap ada isu konflik
separatis dan disintegrasi sosial.
G.Contoh
Kebudayaan Lokal
1. Kebudayaan
masyarakat sunda
a)
sistem kekerabatan, parental yaitu mengikuti garis keturunan kedua orang tua.
b)
sisitem religi, sebagian besar masyarakat Sunda beragama Islam
c)
kesenian, angklung, calung, wayang golek, tari jaipong dan tari topeng
1. Kebudayaan
masyarakat Jawa
a)
sistem kekrabatan, bilateral.
b)
sistem religi sebagian besar orang Jawa memluk Islam.
c)
kesenian, gamelan, wayang, seni ukir dan seni batik
1. Kebudayaan
lokal masyarakat Batak
a)
sistem kekrabatan, patrimonial, yaitu mengikuti garis keturunan ayah.
b)
sistem religi masyarakat batak banyak menganut agama, Islam, katolik,
protestan, Hindu, dan Budha. kesenian, tarian-tarian
1. Kebudayaan
lokal masyarakat Bugis
a)
sistem kekerabatan, Pangadereng yaitu sistem adat keramat.
Masyarakat Bugis
mengenal tiga bentuk perkawinan antara saudara sepupu, perkawinan assialang
marola, perkawinan assialannaa memang, perkawinan ripaddeppe mabelae.
b)
sistem religi,pada umumnya menganut agama Islam tapi juga ada penganut
kepecayan kuno.
c)
kesenian,ukir-ukiran dan arsitektur rumah.
1. Kebudayaan
lokal masyarakat Dayak
a)
sistem kekerabatan,masyarakat Dayak mengenal sistem ambilineal, yaitu mengikuti
garis keturunan laki-laki dan perempuan.
b)
sistem religi,penganut agama Islam, Katolik, Protestan, Hindu dan Budha.
c)
kesenian, seni musik, tarian, seni ukir dan tenun
1. Kebudayaan
lokal masyarakat Asmat
a)
sistem kekerabatan,masyarakat Asmat mengenal tiga bentuk keluarga: 1. keluarga
inti,yaitu terdiri dari ayah,ibu dan anak, 2. keluarga luas,(uxorilokal),yaitu
keluarga yang setelah menikah bertempat tinggal di rumah keluarga pihak istri,
dan 3. keluarga luas (avunkulokal), yaitu keluarga yang setelah menikah
bertempat tinggal di rumah keluarga istri pihak ibu.
b)
sistem religi, penganut animisme dan dinamisme.
c)
kesenian, seni tari, topeng, dan seni patung.
H.Keberagaman
Budaya
Keberagaman budaya
menimbulkan masalah seperti:
1. Konflik.
Konflik merupakan proses sosial disosiatif
yang memecah kesatuan dalam masayarakat. Meskipun demikian, tak selamanya
konflik itu negatif. Misalnya dari konflik tentang perbedaan pendapat dalam
diskusi. Dari konflik pendapat tersebut dapat memperjelas hal-hal yang
sebelumnya tidak jelas, menyempurnakan hal-hal yang tidak sempurna, bahkan
kesalahan dapat diperbaiki dengan cara-cara kritis dan santun. Berdasarkan
tingkatannya, ada dua macam konflik yaitu konflik tingkat ideologi atau gagasan
dan konflik tingkat politik. Berdasarkan jenisnya ada tiga, yaitu konflik
rasial, konflik antarsuku dan konflik antaragama.
2. Integrasi.
Integrasi adalah saling ketergantungan yang
lebih rapat dan erat antarbagian dalam organisme hidup atau antar anggota di
daam masyarakat sehingga terjadi penyatuan hubungan yang dianggap harmonis.
3. Reintegrasi.
Reintgrasi atau reorganisasi dapat
dilaksanakan apabila norma-norma dan nilai-nilai baru telah melembaga dalam
diri warga masyarakat.
4. Disintegritas
Disintegrasi atau
disorganisasi merupakan suatu keadaan yang tidak serasi pada setiap bagian dari
suatu kesatuan. Agar masyarakat dapat berfungsi sebagai organisasi harus ada
keserasian antar bagian-bagiannya.
·
Masalah hubungan dengan penduduk pendatang
·
Kecemburuan sosial terhadap kelompok lain
·
Perbedaan yang sangat mencolok
·
Rasa fanatik yang luas dan tidak rasional
dalam mengamalkan ajaran agama
·
Perbedaan tabiat, sopan santun diantara
bangsa Indonesia
Alternatif
pemecahan masalah yang ditimbulkan oleh keberagaman agama.
1. Mengendalikan
agar konflik tidak berubah wujud menjadi kekerasan
2. Mengembangkan
perasaan saling menghargai
3. Mengikis
habis ciri stereotip etnik maupun sifat etnosentris.
4. Mengembangkan
sikap toleransi yang tinggi antar umat beragama
5. Mengembangkan
berbagai pola hubungan dalam masyarakat multikultural seperti :
a)
Asimilasi
b)
self segregation
c)
integrasi
d)
pluralisme
I.Integrasi
Rasional Bangsa Indonesia
Integrasi rasional
bangsa Indonesia adalah hasrat dan kesadaran untuk bersatu sebagai satu bangsa
yakni bangsa Indonesia.
1. Langkah-langkah
menuju integrasi
a)
Mengembangkan konsensus
b)
Mengembangkan peran struktur masyarakat
c)
Upaya pemerintah menciptakan integrasi
1. Perwujudan
integrasi nasional melalui :
a)
Pakaian
b)
Bahasa
c)
Lambang dan identitas kebangsaan
d)
Perilaku dan
e)
Lembaga
f)
Dalam menjaga keselarasan antar budaya diperlukan peran masyarakat dari
pemerintah.
J.Peran Masyarakat
dalam Menjaga Keragaman Budaya
Peran masyarakat
dalam menjaga keragaman dan keselaran budaya antara lain sebagai berikut:
1. Mengembangkan
sikap saling menghargai terhadap nilai-nilai dan norma sosial yang berbeda-beda
dari anggota masyarakat, tidak mementingkan kelompok, ras, etnik atau kelompok
agamanya.
2. Meninggalkan
sikap primodialisme terutama yang menjurus pada sikap etnosentrisme dan
ekstrimisme(berlebih-lebihan)
3. Menegakan
supremasi hukun yang artinya sutau peraturan formal harus berlaku pada semua
warga negara tanpa memandang kedudukan sosial, ras, etnik dan agama yang mereka
anut.
4. Mengembangkan
rasa nasionalisme terutama melalui penghayatan wawasan berbangsa dan bernegara
namun menghindari sikap chauvimisme yang akan mengarah pada sikap ekstrim dan
menutup diri akan perbedaan yang ada dalam masyarakat.
5. Menyelesaikan
semua konflik dengan cara yang akomodatif melalui mediasi, kompromi dan
ajudikasi.
6. Mengembangkan
kesadaran sosial.
Contoh kongkritnya
adalah di Bali sedang digalakkannya program Ajeg Bali guna mempertahankan
kebudayaan di dalam kehidupan masyarakat Bali yang makin lama terlihat makin
memudar karena budaya asing yang masuk begitu saja dalam kehidupan masyarakat.
Program ini ditujukan agar para penerus (generasi muda) tidak melupakan
kebudayaannya selain itu agar masyarakat tau bagaimana cara hidup berdampingan
dengan orang yang berbeda keyakinan dan budaya berdasarkan asas Ajeg Bali itu
sendiri.
K.Peran Pemerintah
dalam Menjaga Keragaman Budaya
1. Menyelenggarakan
ajang festival budaya yang diikuti dari berbagai macam perwakilan daerah-daerah
di Indonesia.
2. Melakukan
pemindahan penduduk secara terprogram melalui transmigrasi khususnya dari pulau
Jawa, Bali dan Madura ke berbagai pulau di Indonesia yang jarang penduduknya
dan memiliki potensi ekonomi yang besar. Selain meningkatkan kesejahteraan
penduduk juga dapat mengenal kebudayaan setempat.
3. Meskipun
terlihat bahwa otonomi daerah lebih menonjolkan sifat-sifat kedaerahannya,
namun tidak dapat dipungkiri bahwa otonomi daerah merupakan langkah cerdas
dalam memberikan kesempatan kepada daerah-daerah yang memiliki
perbedaan-perbedaan dalam banyak hal untuk mengembangkan diri dalam membangun
masyarakatnya masing-masing.
4. Pemerataan
pendidikan merupakan langkah strategis, sebab melalui pendidikan dapat
ditanamkan nilai-nilai keagamaan. Manusia diciptakan beraneka ragam semata-mata
untuk saling mengisi dan menolong satu sama lainnya. Melalu pendidikan juga
dapat ditanamkan sikap-sikap positif seperti toleransi, kerja sama dan
demokrasi.
Contoh nyata
adalah Menteri Kebudayaan Indonesia telah membuat program Visit Indonesia Year
2008 yang bertujuan untuk mempromosikan pariwisata terutama keragaman budaya di
Indonesia yang terkenal sangat unik. Program ini selain ditujukan untuk pihak
mancanegara, juga ditujukan kepada pihak domestik agar masyarakat Indonesia
lebih memperhatikan dan melestarikan kebudayaan yang telah diwariskan oleh
nenek moyang kita dari zaman dahulu agar tetap terjaga. Di samping itu apabila
kita mampu menjaga keragaman budaya, kita akan lebih menunjukan jati diri
bangsa dan negara kepada pihak dunia agar budaya yang jelas-jelas milik kita
tidak dengan mudahnya diakui oleh negara lain.
L.Menghargai
Keragaman Suku dan Budaya Di Indonesia
Bangsa Indonesia
terkenal sebagai bangsa yang majemuk atau heterogen. Bangsa kita mempunyai
beraneka ragam suku bangsa, budaya, agama, dan adat istiadat (tradisi). Semua
itu tercermin dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia. Misalnya dalam
upacara adat, rumah adat, baju adat, nyanyian dan tarian daerah, alat musik,
dan makanan khas.
1. Keanekaragaman
Suku Bangsa di Indonesia
a)
Persebaran Daerah Asal Suku Bangsa di Indonesia. Suku bangsa adalah kesatuan
sosial yang dapat dibedakan dari kesatuan sosial lain. Menurut para ahli,
jumlah suku bangsa di Indonesia terdapat lebih dari 300 suku bangsa.
b)
Sikap Menghormati Keragaman Suku Bangsa. Menghormati keragaman suku bangsa
harus diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya dengan mengembangkan
sikap-sikap berikut.
1)
Menghargai adat istiadat dan budaya warga yang berbeda
2)
Menciptakan kerukunan dalam masyarakat yang majemuk seperti kerukunan dalam
sebuah keluarga.
3)
Memupuk semangat tolong-menolong antar sesama warga.
4)
Membiasakan bermusyawarah untuk menyelesaikan masalah.
5)
Mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi dan golongan.
1. Keanekaragaman
Budaya di Indonesia
a)
Keanekaragaman budaya daerah
1)
Kesenian Daerah. Kesenian daerah merupakan bentuk kreasi masyarakat setempat.
Bentuk-bentuk kesenian daerah berupa tarian, nyanyian, dan alat
musik daerah.
2)
Tari dan lagu daerah
3)
Alat Musik Daerah
4)
Pakaian daerah
5)
Rumah adat dan senjata tradisional
6)
Pertunjukkan daerah
7)
Tradisi dan Kepercayaan
§ Ngaben
adalah upacara pembakaran jenazah dalam agama Hindu di Bali.
§ Ngutang
Mayit yaitu upacara kesenian di Trunyam salah satu suku di Bali.
§ Tindik
Telinga, yaitu memasang anting ke daun telinga anak perempuan Dayak di
Kalimantan Timur.
§ Kesodo
yaitu upacara mempersembahkan sesajen ke kawah Gunung Bromo.
§ Ngeuyeuk
Seureuh yaitu upacara adat perkawinan di daerah Jawa Barat
§ Larung
Sesaji di Daerah Istimewa Yogyakarta yaitu memberikan sesaji dengan cara
dilarung (dihanyutkan) di pantai selatan.
§ Upacara
Ngalokat Cai (Jawa Barat), yaitu upacara membersihkan sesuatu yang sudah kotor.
§ Upacara
Seren Taun (Jawa Barat), Upacara ini merupakan ungkapan syukur kepada Tuhan
Yang Maha Esa atas hasil panen yang melimpah.
§ Upacara
Wiwit (Jawa Tengah), yakni merupakan permohonan agar hasil panennya baik.
M.Sikap Menghormati Budaya di Indonesia
Saling menghormati
budaya perlu dikembangkan. Tujuannya agar kebudayaan bangsa Indonesia tetap
lestari. Dengan demikian, keragaman suku bangsa dan budaya di Indonesia dapat
menjadi pemersatu bangsa. Kebudayaan daerah perlu dikembangkan sehingga menjadi
kebudayaan nasional. Pembinaan kebudayaan daerah dapat dilakukan melalui:
1. pertukaran
kesenian daerah;
2. pembentukan
organisasi esenian daerah;
3. penyebarluasan
seni budaya melalui berbagai media, seperti radio, TV, surat kabar, serta
majalah;
4. penyelenggaraan
seminar mengenai seni budaya daerah;
5. membentuk
sanggar tari daerah;
6. mengadakan
festival budaya daerah.
LATIHAN SOAL!
A. PILIHAN JAWABAN BENAR/SALAH
1. Budaya atau kebudayaan
berasal dari bahasa Sanskerta “buddhayah”.
( B/S )
2. Upacara Wiwit berasal dari
Jawa Barat. ( B/S )
3. Akulturasi merupakan perpaduan
dua budaya yang menghasilkan kebudayaan-kebudayaan baru tetapi unsur kebudayaan
lama akan terkikis sedikit demi sedikit. ( B/S )
4. Integrasi rasional bangsa
Indonesia adalah hasrat dan kesadaran untuk bersatu sebagai satu bangsa yakni
bangsa Indonesia. ( B/S )
5. Bangsa Indonesia terkenal sebagai
bangsa yang heterogen. ( B/S )
6. Masuknya teknologi beserta budaya
akan diadopsi dan disesuaikan dengan selera Bangsa. ( B/S )
7. Kebudayaan daerah perlu
dikembangkan sehingga menjadi kebudayaan Internasional. ( B/S )
8. Kesenian Daerah. Kesenian daerah
merupakan bentuk kreasi masyarakat setempat. ( B/S )
9. Konflik merupakan proses sosial akomodatif
yang memecah kesatuan dalam masayarakat. ( B/S )
10. Saling menghormati budaya perlu
dikembangkan, Tujuannya agar kebudayaan bangsa Indonesia tetap lestari. ( B/S )
B. PILIHAN GANDA
1. Faktor
penyebab keragaman budaya sebagai berikut, kecuali..?
a.
Keberagaman suku bangsa d.
keberagaman seni dan budaya
b.
keberagaman bahasa e.
keberagaman warna kulit
c.
keberagaman religi
2. kebudayaan
berasal dari bahasa...?
a. yunani d.indonesia
b. inggis e.
Brazil
c sansekerta
3. kebudayaan
berasal dari bahasa sanskerta yaitu..?
a. dharma d.
satya
b.
Buddhayah e.
prapanca
c.
prasetya
4. simbol
terpenting dalam kebudayaan masyarakat adalah…?
a.
artistik d.
alat music
b.
pakaian e.
bahasa
c.
kesenian
5. Semboyan Bhineka
Tunggal Ika yang memiliki bangsa Indonesia menunjukkan bahwa masyarakat
Indonesia merupakan..?
a.
masyarakat majemuk d.
masyaraka demokratis
b.
masyarakat soaialis e. masyarakat modern
c.
masyarakat otoriter
6. Dasar
brpikir dan masyarakat multicultural adalah…?
a.
Pluralisme d.
Liberalisme
b. Etnosentrisme e. Demokratisasi
c.
multikulturalisme
7. Masyarakat
multikulturalisme adalah…?
a.
masyarakat yang mengakui beragam keunikan budaya,tetapi tidak mengekang
kelompok lain
b.
masyarakat yang mengakui beragam budaya,tetapi mendominasi kelompok lain
c.
Masyarakat yang memilih sub kebudayaan
yang berbeda
d.
masyarakat yang mengakui keberagaman kelompok lain,tetapi sering kali mengalami
konflik
e.
Masyarakat yang berintegrasi dalam satu pemerintahan yang otoritas
8. Kekayaan
budaya yang dilihat sebagai cara yang ada dalam kebudayaan kelompok atau
masyarakat untuk mengungkapkan ekspresinya ialah..?
a.
Warisan budaya d.
Budaya nasional
b.
Kergaman budaya e. Dinamika
c. Kebudayaan
9. Bahasa,masyarakat,kerajinan
tangan masuk kedalam golongan..?
a. Unsur
kebudayaan d. Jenis-jenis
b. Ciri
Khas e.
Karakteristik
c.
Pelestarian budaya
10. Ilmu yang
mempelajari orang (bentuk Khas fisiknya) masyarakat,dan budayanya disebut..?
a.sejarah b.ekonomi c.geografi d.sosiologi e.antropologi
11. Mengamati,
menghayati dan ,emprediksi perkembangan kebudayaan termasuk unsur..?
a.sejarah b.ekonomi c.geografi d.sosiologi e.antropologi
12. convetion
on the protection and promotion of the diversity of cultural expressions
keragaman budaya menurut UNESCO tahun ..?
a.2006 b.2007 c.2008 d.2005 e.2000
13. isi dari
kebudayaan agama tersebut mengacu pada makna..?
a. Simbolik,
dimensi artistic,nilai-nilai budaya d.
Ciri-ciri
b.Kebudayaan
dinamika e.
Jenis
c.Karakteristik
14. keragaman
budaya di Indonesia adalah…?
a. Sesuatu
yang tidak dapat dipugkiri keberadaan
b. Pemahaman
budaya
c. Kelompok
suatu suku bangsa
d. Kebudayaan
daerah bersifat kewilayahan
e. Salah
semua
15. peranan
masyarakat adalah…?
a. Kemampuan
desentralisasi
b. Meminimalkan
setiap potensi konflik
c. Pemerintah
harus mampu
d. Melaksanakan sebuah system politik
e. Ikut berpartisipasi
16. integrasi
artinya…?
a. Pembauran
hingga menjadi satu kesatuan yang utuh atau bulat
b. Sesuatu
politik kebudayaan
c. Terjadi
secara horizontal
d. Pendapat
para ahli mengenai integrasi
e. Tidak
tahu
17. unsur
kebudayaan bersifat…?
a. universal d.
masyarakat
b.
individual e.
bangsa
c.
kelompok
18. Upacara
Wiwit adalah upacara untuk mengharapkan hasil panen yang baik. Upcara ini
berasal dari daerah…?
a. Jawa
Barat b. Jawa Tengah c. Jawa Timur d. Bali e. Papua
19. Saling
menghormati budaya perlu dikembangkan, Tujuannya agar kebudayaan bangsa tetap…?
a.
Terkikis budaya asing d.
Dipelihara
b.
Lestari e.
Hilang
c.
Berpadu dengan kebudayaan asing
20.Masyarakat Bali menggalakkan program apa Guna
mempertahankan kebudayaan di dalam kehidupan masyarakat Bali yang makin lama
terlihat makin memudar karena budaya asing yang masuk begitu saja dalam
kehidupan masyarakat…?
a. Ngawuruk d.
Kasodo
b. Ngaben e.
Ajeg Bali
c.
Ngeuyeuk Seureuh
21. Sifat
masyarakat yang masa bodo dan tidak ingin berpartisipasi dalam kegiatan
kemasyarakatan termasuk kedalam golongan…?
a.
Matrealisme d.
Sosialisme
b. Bodo
amat e.
Sinisme
c.
Apatisme
22.Di Indonesia, kebudayaan masyarakat Batak
termasuk kedalam kebudayaan…?
a.
Nasional d.
Kebudayaan Lokal
b.
Internasional dimata dunia e. Keasrian suatu daerah
c.
kebudayaan yang mesti dilestarikan
a.
Mengolah d.
Melakukan
b.
Mengolah dan mengerjakan e.
Melaksanakan
c.
Mengerjakan
24.Kebudayaan sebagai keseluruhan sistem
gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan bermasyarakat.
Pernyataan tentang budaya tersebut dikemukakan oleh…?
a. Koentjaraningrat d.
Gabriel A. Almond
b. Melville J.
Herkovits e.
Tidak ada yang benar
c. Selo Soemardjan
dan Soelaeman Soemaerdi
25.Menurut
Clyde Kluckhohn, ada berapa unsur kebudayaan…?
a. 7 unsur d.
4 unsur
b. 3 unsur e.
tidak mengemukakan
c. 5 unsur
26.Keragaman
suku bangsa dan budaya di Indonesia dapat menjadi…?
a. Pemisah Bangsa d.
Pelestari Bangsa
b. Pemersatu
Bangsa e.
Pemerindah Bangsa
c. Perubah Bangsa
27.Perbedaan
ras banyak ditunjukan dengan perbedaan…?
a. Biologis d.
Mental
b. Fisik e.
Tidak ada perbedaan
c. Psikis
28.perwujudan
kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang
berbudaya, berupa perilaku dan benda-benda yang bersifat nyata, misalnya…?
Kecuali
a. Pola piker d.
Peralatan
b. Organisasi
social e.
Lingkungan
c. Seni
29.Keberagaman
budaya suku-suku bangsa adalah sarana untuk menengahi setiap ada isu konflik
separatis dan disintegrasi sosial. Pernyataan tersebut termasuk…?
a. Pengertian
keberagaman budaya d.
Ciri-ciri budaya
b. Contoh
kebudayaan e.
Manfaar suku-suku Bangsa
c. Manfaat
keragaman budaya
30.Perpaduan
dua budaya yang menghasilkan kebudayaan-kebudayaan baru tetapi unsur kebudayaan
lama akan terkikis sedikit demi sedikit disebut…?
a. Akulturasi d.
Penetrasi
b. Asimilasi e.
Penghapusan budaya
c. Sintesis
31. Kebudayaan
itu bersifat…?
a. Monoton d.
Abstrak
b. Berbeda e.
Otoliter
c. Turun temurun
32.Kata buddhayahmerupakan bentuk
jamak dari buddhi yang artinya…?
a. Kebiasaan d.
Perkiraan
b. Naluri e.
Pendeskripsian
c. Budi/akal
33.Ada
berapa faktor-faktor yang menyebabkan keberagaman budaya di Indonesia…?
a. 3 faktor d.
6 faktor
b. 4 faktor e.
7 faktor
c. 5 faktor
34.Pada
tahun berapa Menteri Kebudayaan Indonesia telah membuat program Visit Indonesia,
yang bertujuan untuk mempromosikan pariwisata terutama keragaman budaya di
Indonesia yang terkenal sangat unik…?
a. 2003 d.
2008
b. 2005 e.
2009
c. 2007
35.Proses
sosial disosiatif yang memecah kesatuan dalam masayarakat disebut...?
a. Persatuan d.
konflik
b. gotong royong e.
Perpecahan
c. permusuhan
36.Bidang
Pariwisata keberagaman budaya dapat di jadikan tujuan obyek wisata yang dapat
mendatangkan…?
a. Ketenaran d.
Ekspor/impor
b. Kerugian e.
Pendistribusian kebudayaan
c. Devisa Negara
37.Kebesaran
kebudayaan sauatu masyarakat atau bangsa terletak pada kemampuannya untuk…?
a. Menampung
berbagai perbedaan dan keragaman dalam satu ikatan
b. Memberi peluang
bagi kebudayaan baru
c. Tertutup untuk
kebudayaan asing yang masuk
d. Sangat
mendukung kebudayaan modern
e. Selalu bersikap
Apatis
38.Menurut
para ahli, jumlah suku bangsa di Indonesia terdapat lebih dari…?
a. 1 suku d.
100 suku
b. 500 suku e.
Tak terhitung banyaknya
c. 300 suku
39.Melville
J. Herskovits Menyebutkan ada…? unsur pokok kebudayaan.
a. satu b. Dua c.
Tiga d. Empat e. Lima
40.Sebagai
generasi muda yang baik, bagaimana cara kita menanggapi masuknya kebudayaan
asing…?
a. Membiarkannya
b. Mengikuti
alurnya saja
c. Melarangnya
mengganggu kebudayaan tradisional yang ada sebelumnya
d. Menetapkan
batasan atas kebudayaan asing tersebut
e. Bersikap Apatis
41. Bagaimana
sikapmu dalam menunjukkan kecintaan terhadap kebudayaan sendiri, Kecuali…?
a. Ikut
berpartisipasi Melestarikannya
b. Menjaganya
baik-baik
c. Memamerkannya
pada Negara lain agar terkenal
d. Tidak
membiarkan budaya asing masuk untuk merusaknya
e. Tetap berlaku
apatis
42.Upacara
Ngaben adalah salah satu keragaman budaya Indonesia yang berasal dari daerah…?
a. Sulawesi b. Sumatra c. Jawa d.
Papua e. Bali
43.Suatu
keadaan yang tidak serasi pada setiap bagian dari suatu kesatuan adalah
pengertian dari…?
a. Desintegritas d.
Intervensi
b. Integritas e.
Deskriminasi
c. Konvergasi
44.Kemudahan
untuk mendapatkan informasi dan kebiasaan berkompetensi merupakan salah satu
dampak positif dari…?
a. Masuknya
kebudayaan asing d.
Semua jawaban benar
b. Masuknya
teknologi e.
Semua jawaban salah
c. Modernisasi
45.Kebudayaan
masyarakat Batak, Minangkabau, Bali DLL. Merupakan contoh dari…?
a. Macam-macam suku
bangsa d.
Macam-macam budaya Lokal
b. Macam-macam
Keragaman budaya e.
Keragaman Alamiah
c. Keragaman
Bangsa
46.Setiap
kebudayaan asli selalu berinteraksi dengan kebudayaan baru atau asing dimana
hubungan tersebut terwujud dalam berapa bentuk…?
a. 1 bentuk b.
2 bentuk c. 3 bentuk d.
4 bentuk e. 5 bentuk
47.Di
era globalisasi dan kemajuan teknologi kemajuan sekarang ini memang tidak dapat
dipungkiri masuknya juga…?
a. Pemikirin
modern d.
Peralatan modern
b. Budaya asing e.
Era baru
c. Pemusnahan
budaya local
48.Menyelenggarakan
ajang festival budaya yang diikuti dari berbagai macam perwakilan daerah-daerah
di Indonesia adalah salah satu peran…? Dalam menjaga keragaman budaya.
a. Setiap individu d.
Pemerintah
b. Setiap kelompok e.
Dunia
c. Masyarakat
49.Tarian,
nyanyian dan alat musik daerah termasuk kedalam…?
a. Kesenian b. Budaya c. Gaya hidup d.
Formalitas e. Kebiasaan
50.Apa
yang kamu lakukan jika melihat atau merasakan jika budaya local sudah mulai
terkikis oleh budaya asing…? Kecuali
a. Membatasi
interaksi budaya local dengan asing
b. Melakukan
kegiatan kegiatan kebudayaan agar tetap ada
c. Ikut
berpartisipasi melesetarikan budaya local
d. Berusaha
semaksimal mungkin berinteraksi dengan budaya tradisional
e. Masa BODO
C. ESSAY
1. Apa
itu Konflik..?
2.
Jelaskan apa yang dimaksud dengan integrasi…!
3. Jelaskan
macam-macam budaya local, khususnya kebudayaan masyarakat Minangkabau…!
4. Pembinaan
kebudayaan daerah dapat dilakukan melaluiapa saja…?
5. Jelaskan
dampak positif masuknya budaya asing di era globalisali ini…?
6. Sebutkan Alternatif
pemecahan masalah yang ditimbulkan oleh keberagaman agama…!
7. Sebutkan unsur-unsur
kebudayaan yang dikemumukakan oleh Ralph Linton…?
8. Faktor yang
Menyebabkan Keberagaman Budaya Di Indonesia…?
9. Apa yang
dimaksud dengan Akulturasi…?
10. Apa pendapatmu
tentang potensi keragaman budaya di Indonesia…? Jelaskan!
LEMBAR JAWABAN
A. PILIHAN JAWABAN BENAR/SALAH
1)
BENAR 6) SALAH
2)
SALAH 7) SALAH
3)
SALAH 8) BENAR
4)
BENAR 9) SALAH
5)
BENAR 10) BENAR
B. PILIHAN GANDA
1)
E 11) E 21) C 31)
D 41) E
2)
C 12)
D 22) D 32) C 42) E
3)
B 13) A 23) B 33) D 43)
A
4)
E 14)A 24) A 34) D 44)
A
5)
A 15) B 25) A 35) D 45)
D
6)
C 16) A 26) B 36) C 46)
D
7)
C 17) A 27) B 37) A 47)
B
8)
B 18) B 28) E 38)
C 48) D
9)
A 19) B 29) C 39) D 49)A
10) E 20) E 30)
B 40) D 50) E
C. ESSAY
1)
Konflik
merupakan proses sosial disosiatif yang memecah kesatuan dalam masayarakat.
2)
Integrasi
adalah saling ketergantungan yang lebih rapat dan erat antar bagian dalam
organisme hidup atau antar anggota di daam masyarakat sehingga terjadi
penyatuan hubungan yang dianggap harmonis.
3) Kebudayaan Minangkabau:
Wialyah
Minangkabau adalah di Sumatera Barat.Sistem kekrabatannya adalah Matrilineal
4) - pertukaran kesenian daerah;
-
pembentukan organisasi esenian daerah;
-
penyebarluasan seni budaya melalui berbagai media, seperti radio, TV,
surat kabar, serta majalah;
-
penyelenggaraan seminar mengenai seni budaya daerah;
-
membentuk sanggar tari daerah;
-
mengadakan festival budaya daerah.
5)
Di
era globalisasi dan kemajuan teknologi kemajuan sekarang ini memang tidak dapat
dipungkiri masuknya juga kebudayaan asing yang menyertai.
6) I.
Mengendalikan agar konflik tidak berubah wujud menjadi kekerasan
II.
Mengembangkan perasaan saling
menghargai
III.
Mengikis habis ciri stereotip etnik maupun sifat etnosentris.
IV. Mengembangkan sikap toleransi yang tinggi
antar umat beragama
V. Mengembangkan berbagai pola hubungan dalam
masyarakat multikultural seperti :
a)
Asimilasi
b)
self segregation
c)
integrasi
d)
pluralisme
7) Kegitan kebudayaan dapat dipilah
menjadi unsur-unsur yang lebih kecil lagi.
a)
Peralatan dan perlengkapan hidup
b)
Sistem mata pencarian: berburu dan meramu, berternak, bertani, berdagang. dan
menangkap ikan
c)
Sistem kemasyarakatan: Sistem kekerabatan, Organisasi sosial, Bahasa, Kesenian,
Sistem ilmu dan pengetahuan, dan Sistem kepercayaan (religi)
8) a) Suku
bangsa
b)
Bahasa
c)
Aliran Politik
d)
Integrasi nasional
e)
Keberagamnya Religi
f)
Keberagamnya Seni dan Budaya
9)
Akulturasi
adalah perpaduan dua kebudayaan yang menghasilkan kebudayaan baru, namun masih
adanya unsur-unsur kebudayaan asli.
10)
(BEBAS) Menurut saya potensi keragaman budaya di Indonesia sangatlah
Bagus. Maka
dari itu, kita mesti mengelola, menjaga dan melestarikannya dengan baik jika
kita tidak mau melihat atau bahkan merasakan kalau budaya kita terkikis oleh
budaya asing.
ijin copas soalnya, sangat membantu
BalasHapus